Seorang wanita yang kuat berangan.. ntah sampai bila harus berhenti dari angan-angan.. Suka ketawa tetapi juga mudah menangis.. Nampak seperti sombong tetapi terlebih peramah hakikatnya... Banyak cerita tetapi malas nak mengupdate dalam blog... Seorang isteri yang comel kepada Mohd Ghazali.. Saya adalah saya, dan tidak suka dibandingkan dengan orang lain dan tidak suka disamakan dengan orang lain juga..... Weeeee~~~~ =)

Friday 9 December 2011

I Love My Body

~Face~
Almost 4 years i use this product,  don't think want to change 

~Make UP~
Just stick with Estee Lauder Foundation and Za Powder Compact

Should have in My bag!!!!!

~Body~
Should  wear  when i feel i will eat more.. 

For Care lovely Body!!!!!!

Every 2weeks i will do relaxing body

~Accessories~ 
Wedges Shoes are my Thing!!!!!!!

Looking Elegant!!!

Still in my budget calculating

Collect!!!Collect!!!Collect!!! 


~Dress Up~









Esprit Dress & Blouse!!!!!







Dorothy Perkins Collection!!! 






I love my body, my career and my Hubby!! So, say yes to always up to date!!!!!

Thursday 8 December 2011

Menambah Kecerian Meja Opiss...Awesomeee....

Kongsi-KoNgSi Puasa SuNnAh AsYU'Ra juga Menu BerBuKa

Keutamaan Puasa di Hari Asyura (10 Muharram)

Oleh: Asy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin
[Di dalam kitab beliau Riyadhus Shalihin, Al-Imam An-Nawawi -rahimahullah- membawakan tiga buah hadits yang berkenaan dengan puasa sunnah pada bulan Muharram, yaitu puasa hari Asyura / Asyuro (10 Muharram) dan Tasu’a (9 Muharram)]
Hadits yang Pertama
عن ابن عباس رَضِيَ اللَّهُ عَنهُ أن رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيهِ وَسَلَّم صام يوم عاشوراء وأمر بصيامه. مُتَّفّقٌ عَلَيهِ
Dari Ibnu Abbas -radhiyallahu ‘anhuma-, “Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa padanya”. (Muttafaqun ‘Alaihi).
Hadits yang Kedua
عن أبي قتادة رَضِيَ اللَّهُ عَنهُ أن رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيهِ وَسَلَّم سئل عن صيام يوم عاشوراء فقال: ((يكفر السنة الماضية)) رَوَاهُ مُسلِمٌ.
Dari Abu Qatadah -radhiyallahu ‘anhu-, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari ‘Asyura. Beliau menjawab, “(Puasa tersebut) Menghapuskan dosa satu tahun yang lalu”. (HR. Muslim)
Hadits yang Ketiga
وعن ابن عباس رَضِيَ اللَّهُ عَنهُما قال، قال رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيهِ وَسَلَّم: ((لئن بقيت إلى قابل لأصومن التاسع)) رَوَاهُ مُسلِمٌ.
Dari Ibnu Abbas -radhiyallahu ‘anhuma- beliau berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada (hari) kesembilan” (HR. Muslim)
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa pada hari ‘Asyura, beliau menjawab, ‘Menghapuskan dosa setahun yang lalu’, ini pahalanya lebih sedikit daripada puasa Arafah (yakni menghapuskan dosa setahun sebelum serta sesudahnya –pent). Bersamaan dengan hal tersebut, selayaknya seorang berpuasa ‘Asyura (10 Muharram) disertai dengan (sebelumnya, ed.) Tasu’a (9 Muharram). Hal ini karena Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada yang kesembilan’, maksudnya berpuasa pula pada hari Tasu’a.
Penjelasan
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan untuk berpuasa pada hari sebelum maupun setelah ‘Asyura [1] dalam rangka menyelisihi orang-orang Yahudi karena hari ‘Asyura –yaitu 10 Muharram- adalah hari di mana Allah selamatkan Musa dan kaumnya, dan menenggelamkan Fir’aun dan para pengikutnya. Dahulu orang-orang Yahudi berpuasa pada hari tersebut sebagai syukur mereka kepada Allah atas nikmat yang agung tersebut. Allah telah memenangkan tentara-tentaranya dan mengalahkan tentara-tentara syaithan, menyelamatkan Musa dan kaumnya serta membinasakan Fir’aun dan para pengikutnya. Ini merupakan nikmat yang besar.
Oleh karena itu, setelah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam tinggal di Madinah, beliau melihat bahwa orang-orang Yahudi berpuasa pada hari ‘Asyura [2]. Beliau pun bertanya kepada mereka tentang hal tersebut. Maka orang-orang Yahudi tersebut menjawab, “Hari ini adalah hari di mana Allah telah menyelamatkan Musa dan kaumnya, serta celakanya Fir’aun serta pengikutnya. Maka dari itu kami berpuasa sebagai rasa syukur kepada Allah”. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, “Kami lebih berhak terhadap Musa daripada kalian”.
Kenapa Rasulullah mengucapkan hal tersebut? Karena Nabi dan orang–orang yang bersama beliau adalah orang-orang yang lebih berhak terhadap para nabi yang terdahulu. Allah berfirman,
إِنَّ أَوْلَى النَّاسِ بِإِبْرَاهِيمَ لَلَّذِينَ اتَّبَعُوهُ وَهَذَا النَّبِيُّ وَالَّذِينَ آَمَنُوا وَاللَّهُ وَلِيُّ الْمُؤْمِنِينَ
“Sesungguhnya orang yang paling berhak dengan Ibrahim adalah orang-orang yang mengikutinya dan nabi ini (Muhammad), serta orang-orang yang beriman, dan Allah-lah pelindung semua orang-orang yang beriman”. (Ali Imran: 68)
Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah orang yang paling berhak terhadap Nabi Musa daripada orang-orang Yahudi tersebut, dikarenakan mereka kafir terhadap Nabi Musa, Nabi Isa dan Muhammad. Maka beliau shallallahu ‘alaihi wasallam berpuasa ‘Asyura dan memerintahkan manusia untuk berpuasa pula pada hari tersebut. Beliau juga memerintahkan untuk menyelisihi Yahudi yang hanya berpuasa pada hari ‘Asyura, dengan berpuasa pada hari kesembilan atau hari kesebelas beriringan dengan puasa pada hari kesepuluh (’Asyura), atau ketiga-tiganya. [3]
Oleh karena itu sebagian ulama seperti Ibnul Qayyim dan yang selain beliau menyebutkan bahwa puasa ‘Asyura terbagi menjadi tiga keadaan:
1. Berpuasa pada hari ‘Asyura dan Tasu’ah (9 Muharram), ini yang paling afdhal.
2. Berpuasa pada hari ‘Asyura dan tanggal 11 Muharram, ini kurang pahalanya daripada yang pertama. [4]
3. Berpuasa pada hari ‘Asyura saja, sebagian ulama memakruhkannya karena Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan untuk menyelisihi Yahudi, namun sebagian ulama yang lain memberi keringanan (tidak menganggapnya makhruh). [5]
Wallahu a’lam bish shawab.
(Sumber: Syarh Riyadhis Shalihin karya Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin terbitan Darus Salam – Mesir, diterjemahkan Abu Umar Urwah Al-Bankawy, muraja’ah dan catatan kaki: Al-Ustadz Abu Abdillah Muhammad Rifai)
CATATAN KAKI:
[1] Adapun hadits yang menyebutkan perintah untuk berpuasa setelahnya (11 Asyura’) adalah dha’if (lemah). Hadits tersebut berbunyi:
صوموا يوم عاشوراء و خالفوا فيه اليهود صوموا قبله يوما و بعده يوما . -
“Puasalah kalian hari ‘Asyura dan selisihilah orang-orang yahudi padanya (maka) puasalah sehari sebelumnya dan sehari setelahnya. (HR. Ahmad dan Al Baihaqy. Didhaifkan oleh As Syaikh Al-Albany di Dha’iful Jami’ hadits no. 3506)
Dan berkata As Syaikh Al Albany – Rahimahullah- di Silsilah Ad Dha’ifah Wal Maudhu’ah IX/288 No. Hadits 4297: Penyebutan sehari setelahnya (hari ke sebelas. pent) adalah mungkar, menyelisihi hadits Ibnu Abbas yang shahih dengan lafadz:
“لئن بقيت إلى قابل لأصومن التاسع” .
“Jika aku hidup sampai tahun depan tentu aku akan puasa hari kesembilan”
Lihat juga kitab Zaadul Ma’ad 2/66 cet. Muassasah Ar-Risalah Th. 1423 H. dengan tahqiq Syu’aib Al Arnauth dan Abdul Qadir Al Arna’uth.
لئن بقيت لآمرن بصيام يوم قبله أو يوم بعده . يوم عاشوراء) .-
“Kalau aku masih hidup niscaya aku perintahkan puasa sehari sebelumnya (hari Asyura) atau sehari sesudahnya” ((HR. Al Baihaqy, Berkata Al Albany di As-Silsilah Ad-Dha’ifah Wal Maudhu’ah IX/288 No. Hadits 4297: Ini adalah hadits mungkar dengan lafadz lengkap tersebut.))
[2] Padanya terdapat dalil yang menunjukkan bahwa penetapan waktu pada umat terdahulu pun menggunakan bulan-bulan qamariyyah (Muharram s/d Dzulhijjah, Pent.) bukan dengan bulan-bulan ala Eropa (Jan s/d Des). Karena Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam mengabarkan bahwa hari ke sepuluh dari Muharram adalah hari di mana Allah membinasakan Fir’aun dan pengikutnya dan menyelamatkan Musa dan pengikutnya. (Syarhul Mumthi’ VI.)
[3] Untuk puasa di hari kesebelas haditsnya adalah dha’if (lihat no. 1) maka – Wallaahu a’lam – cukup puasa hari ke 9 bersama hari ke 10 (ini yang afdhal) atau ke 10 saja.
Asy-Syaikh Salim Bin Ied Al Hilaly mengatakan bahwa, “Sebagian ahlu ilmu berpendapat bahwa menyelisihi orang Yahudi terjadi dengan puasa sebelumnya atau sesudahnya. Mereka berdalil dengan hadits yang diriwayatkan dari Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam,
صوموا يوم عاشوراء و خالفوا فيه اليهود صوموا قبله يوما أو بعده يوما .
“Puasalah kalian hari ‘Asyura dan selisihilah orang-orang Yahudi padanya (maka) puasalah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya”.
Ini adalah pendapat yang lemah, karena bersandar dengan hadits yang lemah tersebut yang pada sanadnya terdapat Ibnu Abi Laila dan ia adalah jelek hafalannya.” (Bahjatun Nadhirin Syarah Riyadhus Shalihin II/385. cet. IV. Th. 1423 H Dar Ibnu Jauzi)
[4] (lihat no. 3)
[5] Asy-Syaikh Muhammad Bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah mengatakan,
والراجح أنه لا يكره إفراد عاشوراء.
Dan yang rajih adalah bahwa tidak dimakruhkan berpuasa ‘Asyura saja. (Syarhul Mumthi’ VI)
Wallaahu a’lam.

Alhamdullilah berjaya berpuasa hari ke-9 dan ke-10.. Sepanjang hdup tak pernah kot puasa muharram.. Weee~~~ 
Selitkan di sini menu yang dibuka


Hari pertama saya buat Nasi Goreng seafood...Sedapp!!!

Berpuas Hati dari kedai

Hari Ke 2 Buat Meehon Sup Wee~~ berkecur lidah

Juga Bergedilll!!!

Sunday 4 December 2011

Rindu yang tidak tertahan...


Hujan Rahmat malam ini telah membuatkan rinduku padamu semakin kuat.. Teringat saat-saat indah bersamamu didalam agam kita berdua.. Walaupun kau selalu mengusikku sehinggakan kadang-kadang aku menjadi rimas, namun tak dinafikan aku tak mampu hidup tanpamu disisi ku.... Mataku meliar memandang setiap sudut agam ini, mengharapkan kau muncul selalu.. Namun ku harus berserah kerana kau terpaksa tinggalkanku atas urusanmu.. Huhuhuhu.. Satu malam je pun kan.. Esok dah balik kan.. huhhuhuhu.. Tak sanggup weh.. Mula memikirkan jika kau terpaksa berjauhan denganku.. Pasti hidupku makin Stresss tanpamu disisi... Sayangggg kamoo sangat-sangat...





Malam nie, tak der orang nak usik2 nak minta milo, nak geletek2, dan yang paling sedeh tak der suara dia nak panggil BABY,BABY,BABY..... Bila wat2 pekak, dia datang serang..... Eeeuuwwwwww............ Sedihnyaa......









Sunday with Husband

Ahad je kot.. Dapat besama-sama menatap mata, bergading bahu menjalankan kerja-kerja rumah... Yeszzaa... 
Saya kemas rumah, hubby pergi pasar.. Saya kemas baju2, hubby basuh baju.. Sweeet weekend kan...... Menu for lunch today is very simple and ala-ala kampung.... Yang bestnyer, saya masah Gulai Ikan Keembung, hubby masak Sotong goreng kunyitt(1st tym okayyy)... So macam nak kongsi skeett resepi Gulai ikan Keembung ala2 Kedah.. weeee~~

Bahan -bahan

2 ekor ikan kembung (Dibelah Dua.. Senang skit nak makan)

4 sudu besar rempah kari ikan

1 biji bawang besar (dikisar/Tumbuk..Tapi saya tumbuk jer lagi rasa aslinya)
3 ulas bawang putih (dikisar/Tumbuk..Tapi saya tumbuk jer lagi rasa aslinya)
1/2 santan (Pakai yang kotak jer)
3 Biji Kentang (Di potong bulat)
1 sudu Serbuk Cili
bahan tumis:
3 biji bawang merah (dihiris)
2 ulas bawang putih (dihiris)
1 sudu halba campur
5 helai daun kari (Tapi saya tak pakai sebab hubby terlupa nak beli tadi)
6 sudu minyak masak
1 cawan air asam jawa (1 inci)
1 kiub pati ikan bilis
garam secukup rasa
Bahan-Bahan yang telah Di sediakan....

Lupa tadi tym snap pic awal-awal nak letak serbuk cili.. Weee~~~


Cara-Cara
Bersihkan ikan dan diketepikan.
Bancuhkan rempah kari bersama air panas dan bahan kisar.
Panaskan minyak dan masukkan bahan tumis sehingga kekuningan. Kemudian masukkan pula bancuhan rempah kari
Apabila rempah garing dan naik bau, masukkan air asam jawa. biarkan seketika.
kemudian, masukkan separuh santan bersama sedikit air. Biarkan mendidih.
Masukkan kiub ikan bilis, kentang dan serbuk cili. Kacau seketika
Akhir sekali masukkan ikan bersama separuh lagi pati santan dan garam secukup rasa.. biarkan seketika dan bolehlah dihidangkan.. Weee~~~~


Selesai Di hidang

Pas saya masak.... Giliran Suami lak yang masak.. Ya Allah kecoh 1 dapur.. Tak sabar nak masak, bawang tak sedia lagi, kacang panjang tak dipotong lagi, aish.. kelam kabut kot, minyak dah panas, sotong dah nak masuk.. Kelakar.. Memang kecoh.. Tapi, serononk, inilah kenanganku bersama ku.. Luv uu


Mari, mari kita makannnnnnnnn............................

Friday 2 December 2011

The best part of my love

02 November 2011 ~~ Sangat Indah...


Tengah Hari ~ Husband kol ajak dating malam bersama.. lompat-lompat gembira sebab dah lama kot tak kuar jalan-jalan.. Weee~~~~ 


6:00PM       ~ Pulang rumah ingatkan nak terus mandi.. Tapi.... Tempat tinggal Deepcy amat kotor, harus 
                       dikemas dan di basuh.. Wingg~~~~
                                                                                 
7:00Pm        ~ Selesai kemas-kemas, Mandi Solat jap... Pastu Siap lerrr pakai cantik-cantik make up 
                       bagai........ wee~~~           
                                                                                                    


8:00pm       ~ Okeh tiba Di Jusco Melaka.....Si suami dah mula pegang tangan erat.. (romantik kan)kata nak 
                      dating, kan,kan,kan hehehehe....Betul-betul rasa macam baru nak bercinta... si Suami bawa 
                      makan Aiskrim Baskin Robin.. Wee~~~ Katanya nak suap, lompat lagi hati ini.. hehehehehe 
                     pweewitttt..... Okeh Aiskrim dah habis.. Jalan-jalan niat nak windows Shopping tapi katanya 
                     nak juga saya belikan baju..Wahh... Best!!Best!!! Apa lagi, angkat 2 Blouse lerr... Wee~~ 
                     Okeh2 Masa tak cukup.. Cinema dah nak bermula..... Cepat.. Ayuhhh...




9:30 pm      ~ Start Cinema OMBAK RINDU... Sangat best untuk yang dramtis macam saya..  Rasa nak 
                       tengok lagi.. Malas lah nak cerita Sinopsisnya.. Kerana filem ini lebih menarik untuk di tonton.. 
                       Wee~~ Enjoyy!!!!!!!!!!!!!



Tym nie memang dah teresak kot nangis...



* Malam yang indah bersamamu.. Mengukir bahagia selalu... Masa yang berharga setia kali bersamamu.. Terima kasih pada Suamiku yang Satu..  Cintaku padamu takkan terluput... Sentiasa segar dalam jiwaku... Cinta dan sayang kamu... To my lovely Hubby, Friend,Motivater, Director..~~ Mohd Ghazali Ibrahim... Muahh.......